Rabu, 10 September 2008

Proses Pembuatan Hidrogen

Proses Pembuatan Hidrogen

1. Elektrolisis H2O yang diasamkan

2H2O2H2+O2
K2O + H2O 2KOH + H2O K2O + 2H2 + O 2

1. 2.Reduksi H2O oleh C atau CO pada High Temp H2O + C = H2 + CO H2O + CO = H2 + CO2

Sifat fisika dan kimia Hidrogen

  • Hidrogen mempunyai 3 Isotop : Hidrogen-1,Hidrogen-2,Hidrogen-3
  • Pada temperatur biasa hidrogen tidak berwarna dan tidak berbau
  • Gas Hidrogen adalah unsur paling ringan, sehingga digunakan untuk mengisi balon udara (Karena mudah terbakar sekarang diganti helium)
  • Molekul Hidrogen ; H2
  • Hidrogen tidak sangat reaktif, lebih reaktif adalah H dalam keadaan atom
  • Dalam udara mudah terbakar menjadi H2O, reaksi antara hidrogen dan oksigen dalam keadaan tertentu dapat meledak
  • Pada temperatur tinggi dapat mereduksi oksida logam menjadi logam atau oksida logam dengan tingkat oksidasi logam rendah
  • Peruraian molekul Hidrogen menjadi atom-atomnya adalah suatu proses endotermik dan karena itu pada temperatur biasa kereaktifan H2 sangat rendah

Beberapa hal yang kita ketahui diantaranya :

  • Air tersedia di mana-mana
  • Setiap kehidupan atau aktifitas perlu air
  • Air selalu kembali menjadi air
  • Pembakaran pada mesin butuh udara terutama Oksigen dan Hidrogen
  • Pembakaran campuran udara dan bahan bakar lebih cepat lebih baik
  • Lebih dari 30% pemanasan dari kerja mesin hilang melalui gas buang ( salah satu penyebab pemanasan global dan polusi)
  • Setiap Hasil pembakaran mengeluarkan Carbon, Carbon Monoksida, Carbon dioksida
  • Air dapat mengikat Carbon dan carbon monoksida, dan menghasilkan carbon dioksida ( Redoks) yang diperlukan oleh tumbuhan yang kemudian menghasilkan oksigen untuk kehidupan manusia

Generator Hidrogendan Mesin

Kaitan Hidrogen dari hasil elektrolisa dengan kerja mesin :

  • Menambah daya dorong torak dengan cara membantu pembakaran lebih cepat
  • Lebih bersifat suplemen tanpa mengganggu standar kerja dari perbandingan pencampuran udara dengan bahan bakar,
  • Mengurangi kehilangan panas melalui gas buang dan dialihkan menjadi energi mekanis, dikarenakan campuran udara yang terbakar lebih banyak yang dipakai mengingat hasil elektrolisa adalah H2 dan O2, jadi pada campuran udara tersebut gas yang diperlukan untk proses pembakaran volumenya lebih banyak
  • Karena proses redoks yang terjadi pada temperature tinggi didalam mesin dengan memanfaatkan Carbon dan Carbon monoksida dari hasil pembakaran maka adanya generator Hidrogen dapat berefek pada pengurangan sisa karbon yang biasanya membuat olie pekat atau kerak pada mesin dengan demikian dapat diasumsikan bahwa alat ini membantu mesin merawat diri sendiri, karena memanfaatkan carbon monoksida juga dengan demikian gas buang yang sifatnya beracun ini juga dapat dikurangi sehingga emisinya jauh lebih baik
  • Karena bobotnya lebih ringan dan titik didihnya lebih rendah dari bahan bakar dan oksigen, dapat diasumsikan bahwa untuk mendapat dorongan pada torak yang lebih sempurna dari proses pembakaran sehingga menghasilkan tenaga yang besar namun tanpa harus menambah perbandingan bahan bakar, maka hydrogen dapat dikatakan membantu sebagian fungsi bahan bakar yang dibakar sehingga menimbulkan tenaga dorong untuk torak, karena salah satu sebab inilah adanya dampak penghematan pemakaian BBM
  • Dengan adanya pengurangan persentasi panas yang hilang melalui gas buang, dan dialihkan menjadi energi mekanis maka dampak pemanasan global yang disebabkan oleh asap pembakaran dapat dikurangi, namun perlu diperhatikan juga bahwa dengan adanya tambahan daya dorong pada torak menyebabkan adanya peningkatan pada suhu kerja mesin, indicator panas akan sedikit meningkat ( bisa diatasi dengan tambahan oil cooler atau ekstra fan, terutama pada kendaraan yang mengandalkan pendinginan mesin melalui putaran kipas yang langsung dari putaran mesin)

Untuk factor keamanan dan fungsi yang diharapkan dari generator hydrogen maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan

1. Pastikan elektrolisa bekerja dengan baik yaitu memperhatikan nyala lampu indicator (Terang atau redup) untuk mengurangi efek panas yang ditimbulkan oleh arus listrik

2. Campuran Alkalis dangan Aquadest harus selalu berada diatas logam elektrolis ( pipa stainless) dengan tujuan apabila ada goncangan atau sentuhan antar pipa tidak menimbulkan percikan sehingga menyebabkan reaksi langsung antara Hidrogen dalam tabung dengan api yang dapat menimbulkan ledakan meskipun tidak berbahaya tapi merepotkan

3. Periksa kebocoran

· Kebocoran dari tabung( Rembesan air campuran katalis, karena dapt merusak cat atau mengiritasi kulit),

· Selang vacum , diperhatikan arah dari tabung menuju intake manifold atau saluran udara, mengingat bila terjadi kebocoran maka Hidrogen hasil elektrolisa dapat dipastikan terbuang percuma

· Selang ventilasi udara, perlu dingat dan diperhatikan karena Hidrogen mudah bereaksi dengan udara maka selang dari ventilasi harus berada dalam air dengan tujuan supaya udara yang dihisap pada proses elektrolisa dapat diproses dan terikat melalui air, jadi sisa ruang ditabung betul2 berisi hidrogen tanpa bereaksi dengan udara

4. Volume campuran air dalam tabung diusahakan ketinggian maksimal lebih kurang 1,5 cm dari tinggi pipa elektrolis, supaya menhindari terhisapnya air ke mesin

5. Banyak sedikitnya atau cepat lambatnya Hidrogen hasil elektrolisa diproses dalam tabung, tergantung dari arus listrik yang mengalir pada logam elektrolis ( ampere) , caranya dapat dengan memperbesar watt lampu indikator untuk meningkatkan atau sebaliknya

Cara pemasangan Generator Hidrogen

Pastikan tabung berada sedekat mungkin dengan air flow, tetapi penempatan harus pada posisi mudah di monitor, dan dibersihkan

1. Hubungkan arus positif terbagi yaitu langsung pada Accu dan satu lagi melalui ingnation jadi elektrolisa baru aktif apabila mesin menyala, untuk arus negative bisa lewat body atau negative pada accu ( memakai relay)

2. Hindari pemasangan dengan keimiringan tabung dengan saluran gas buang /pipa knalpot

3. Lindungi baut penghubung pada tabung terutama arus plus supaya tidak menyentuh body

4. Usahakan panjang selang dari tabung menuju airflow pada posisi lurus dan sependek mungkin

5. Pada saat pengisian campuran air dengan katalis , pastikan aquadest terlebih dahulu dan jangan sampai lampu indicator menyala, baru setelah itu katalis (2KOH) sambil memperhatikan lampu indicator mulai menyala atau tidak

6. Periksa kembali fungsi tabung ada kebocoran udara melalui tutup tabung atau tidak dengan cara , celupkan selang vacum kedalam air dalam gelas atau ciduk, perhatikan muncul atau tidak gelembung udara


Bagaimana cara sederhana menganalisa kendaraan sebelum dan sesudah pemasangan generator Hidrogen:

Sebelum diintalasi

  • Posisikan kendaraan pada jalan datar dengan kondisi mesin menyala
  • Perhatikan posisi stasioner kendaraan pada saat nyala ac atau tidak dengan melihat RPM pada speedometer
  • Jalankan kendaraan dari posisi gigi 1-4/5 dan mundur tanpa menambah RPM( menginjak gas) dan perhatikan getaran mesin, knocking, mati atau tidak mesin pada saat pedal kopling dilepas
  • Lihat asap dari knalpot dan perhatikan, ada tidaknya dorongan air sisa kondensasi ( biasanya terjadi pagi hari pada saat mesin baru bekerja namun apabila sudah bekerja lama setelah start awal, pembuangan air sisa kondensasi tidak muncul lagi)
  • Buka filter udara dan konektornya , perhatikan kebersihan lubang manifold pada diesel, atau valve karburator atau injection
  • Bila diperlukan buka busi periksa endapan karbonnya , dan periksa sekitar mesin ada rembesan olie atau tidak, juga dilihat kepekatan olie
  • Untuk lebih spesifik bisa dengan uji emisi dan menggunakan engine analyzer

Sesudah diinstalasi

  • Posisikan kendaraan pada jalan datar dengan kondisi mesin menyala
  • Perhatikan posisi stasioner kendaraan pada saat nyala ac atau tidak dengan melihat RPM pada speedometer
  • Jalankan kendaraan dari posisi gigi 1- 4atau 5 dan jalankan maju dan mundur tanpa menambah RPM( menginjak gas) dan diperhatikan getaran mesin, knocking, mati atau tidak mesin pada saat pedal kopling dilepas ( rasakan perubahan yang terjadi
  • Lihat asap dari knalpot dan perhatikan, ada tidaknya dorongan air sisa kondensasi ( biasanya terjadi pagi hari pada saat mesin baru bekerja namun apabila sudah bekerja lama setelah start awal, pembuangan air sisa kondensasi tidak muncul lagi) dengan adanya generator Hidrogen sisa kondensasi dapat terdorong (dipengaruhi prosesredoks)
  • Buka filter udara dan konektornya , perhatikan kebersihan lubang manifold pada diesel, atau valve karburator atau injection dilihat perubahannya setelah 1 sd 2mg pemakaian atau lebih kurang 1000 sd 1200 Km ( kembali menjdi kotor karena karbon sisa pembakaran atau tidak/ banyak sedikitnya sisa karbon dibanding sebelum dipasang generator hydrogen)
  • Bila diperlukan buka busi periksa endapan karbonnya , dan periksa sekitar mesin ada rembesan olie atau tidak, juga dilihat kepekatan olie ( lebih kurang 1000 Km sd 1200 Km)
  • Untuk lebih spesifik bisa dengan uji emisi dan menggunakan engine analyzer
  • Dengan proses bertahap dari hal tersebut maka dengan lebih terpeliharanya mesin kendaraan, tentu akan berpengaruh pada efisensi perawatan rutin dan penggunaan bahan bakar nantinya

Tujuan utama generator Hidrogen disosialisaikan:

1. Pengenalan dasar dari teknolgi sederhana yang berbasis air , dimana sumber daya alam tersebut sangat mudah didapat

2. Mendorong masyarakat untuk berperan aktif dalam memafaatkan sumberdaya alam di lingkungan sekitarnya

3. Membuka wacana pemanfaatan sumber daya alam khususnya air yang dapat diperbaharui

4. Berperan aktif dalam menciptakan kebersihan dan kecintaan terhadap lingkungan terutama udara dengan media air dari polusi kendaraan dan pencemaran

5. Salah satu jawaban dari kegundahan karena air membawa kedamaian, yang mampu melepas dahaga saat kehausan dan semua aktifitas memerlukan air

6. Teknologi sederhana yang hanya dengan biaya murah dapat dilakukan sehingga setiap lapisan masyarakat dapat menikmati dan menmanfaatkanya, jadi tidak menimbulkan perdebatan antara subsidi dan nonsubsidi dari suatu barang yang dibutuhkan

Dengan demikian air dapat membawa suatu kebersamaan, dimana salah satu orang mengenalkan dan dan menularkan virus pengenalan teknologi berbasis air dan kecintaan terhadap air, terhadap jaringannya dan begitu seterusnya, maka dapat dibayangkan dampak positif yang besar terhadap lingkungan diantaranya mengurangi efek pemanasan global.
diambil dari http://www.e-GMCA.org

Hidrogen elektrolisa, hidrogen elektrolisa,Hidrogen elektrolisa, hidrogen elektrolisa,Hidrogen elektrolisa, hidrogen elektrolisa.

1 Komentar:

Pada 12 September 2008 pukul 18.00 , Blogger Setya Prihanta mengatakan...

Sip...!! Boleh dicoba

 

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda